This awesome blogger theme comes under a Creative Commons license. They are free of charge to use as a theme for your blog and you can make changes to the templates to suit your needs.
RSS

ILMU BUDAYA DASAR 2

Lower Than Angel
Jacob Brownowski dalam bukunya yang berjudul Ascent of Man menjelaskan bahwa manusia lebih rendah dari malaikat yang tertera pada bab 1. Bab pertama ini menjelaskan tentang evolusi manusia pada tahun 400.000 SM.
Jika di artikan ke dalam bahasa Indonesia lower than the angels berarati lebih rendah dari malaikat. Secara tersirat maksud dari kata tersebut adalah bahwa manusai itu ternyata lebih rendah dari malaikat. Maksud dari lebih rendah dalam hal ini bukan dinilai dari sisi duniawi namun lebih spesifik tentang arti dan makna kehidupan.
 Manusia memiliki akal budi, pikiran, dan hawa nafsu namun sedangkan malaikat tidak. Kalau memang betul kalau manusia adalah makhluk ciptaan tuhan yang paling sempurna tetapi kenapa manusia bisa lebih rendah dari dibandingkan malaikat yang notabenenya malaikat itu bukan makhluk ciptaan tuhan yang sempurna. Hal ini mejadi tanda Tanya besar dalam tiap insane manusia yang membaca kalimat ini dan memaknai betul arti tersirat dari kalimat lower than the angels. Dalam paper kali ini kita akan mencari tahu kenapa manusia bisa lebih rendah dari malaikat.
 
 
pengertian manusia
 Manusia atau orang dapat diartikan berbeda-beda menurut biologisrohani, dan istilahkebudayaan, atau secara campuran. Secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagaiHomo sapiens (Bahasa Latin untuk manusia), sebuah spesies primata dari golonganmamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup; dalam mitos, mereka juga seringkali dibandingkan dengan ras lain. Dalam antropologi kebudayaan, mereka dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasanya, organisasi mereka dalam masyarakatmajemuk serta perkembangan teknologinya, dan terutama berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok dan lembaga untuk dukungan satu sama lain serta pertolongan.Penggolongan manusia yang paling utama adalah berdasarkan jenis kelaminnya. Secara alamiah, jenis kelamin seorang anak yang baru lahir entah laki-laki atau perempuan. Anak muda laki-laki dikenal sebagai putra dan laki-laki dewasa sebagai pria. Anak muda perempuan dikenal sebagai putri dan perempuan dewasa sebagai wanita.Penggolongan lainnya adalah berdasarkan usia, mulai  dari janinbayibalitaanak-anakremajaakil balikpemuda/i, dewasa, dan         (orang)tua.Selain itu masih banyak penggolongan-penggolongan yang lainnya, berdasarkan ciri-ciri fisik (warna kulit, rambut, mata; bentuk hidung; tinggi badan), afiliasi sosio-politik-agama (penganut agama/kepercayaan XYZ, warga negara XYZ, anggota partai XYZ), hubungan kekerabatan (keluarga: keluarga dekat, keluarga jauh, keluarga tiri, keluarga angkat, keluarga asuh; teman; musuh) dan lain sebagainya.Tokoh adalah istilah untuk orang yang tenar (misalnya 'tokoh politik', 'tokoh yang tampil dalam film', 'tokoh yang menerima penghargaan', dll).

Setiap spesies telah diadaptasi agar sesuai ke ceruk ekologis tertentu, mereka telah berevolusi untuk lingkungan tertentu. Man, despite his comparatively weak physical attributes has been able to shape the world with his unique set of gifts. Manusia, meskipun relatif lemah atribut fisik telah mampu membentuk dunia dengan hadiah unik. Bronowski believes that it was not so much biological evolution, but cultural evolution that has made man what he is today. Bronowski percaya bahwa hal itu tidak begitu banyak evolusi biologis, tapi evolusi budaya yang telah menciptakan manusia apa yang hari ini.
Menelusuri evolusi dari manusia pemburu mereka berkumpul untuk fase yang sekarang, perubahan dalam diet dari tanaman bahan berbasis hewan manusia memberikan lebih banyak waktu bebas untuk menghabiskan membangun kemampuan untuk mendapatkan makanan dari sumber yang tidak dapat ditangani oleh kasar kekuatan. The most marked effect of this was to foster group action and communication. Efek yang paling ditandai ini adalah untuk mendorong tindakan kelompok dan komunikasi. The next single largest step in the ascent of man was the change from a nomadic way of life to village agriculture, made possible by a set of natural and human events.
Pengertian malaikat

Malaikat (Bahasa Arabملاءكة)(baca: malaa-ikah) adalah makhluk yang memiliki kekuatan-kekuatan yang patuh pada ketentuan dan perintah Allah.
Etimologi arab
Menurut bahasa, kata “Malaikat” merupakan kata jamak yang berasal dari Arab malak (ملك) yang berarti kekuatan, yang berasal dari kata mashdar “al-alukah” yang berarti risalah atau misi, kemudian sang pembawa misi biasanya disebut dengan Ar-Rasul.


Etimologi ibrani
Kata "malak" atau malaikat berasal dari bahasa Ibrani מלאךmal'ak, yang juga berarti "utusan". Kata ini di dalam TB diterjemahkan menjadi: Malaikat, malaikat, utusan, suruhan, orang-orang suruhan, bentara, pesuruh, dan raja.

Saya menggunakan kata-kata “ascent” atau pendakian dengan pengertian yang sangat berharga. Bahwa Manusia itu sangat mulia daripada hewan lainnya. Manusia  dapat menyusun rencana, membuat penemuan, dengan meletakkan bakat yang berbeda secara bersamaan;dan penemuan baru manusia menjadi lebih tajam selama mereka belajar untuk mengkombinasikan talenta yang ada pada mereka untukmenjadi lebih berguna dan menjadi jalan yang sesuai. Jadi penemuan-penemuan manusia menjadi hebat dari waktu yang berbeda dan kebudayaan mereka yang berbeda secara teknik, secara ilmiah, secara seni, mengekspresikan kemajuan mereka untuk  menjadi sesuatu yang lebih kaya dan lebih rumit daripada kemampuan manusia untuk naik, adalah sebuah urutan terali pemberian manusia
          Di setiap umur terdapat satu titik balik, sebuah jalan baru dalam melihat dan menegaskan sebuah koherensi dari sebuah dunia. Koherensi tersebut terdiam di pulau paling selatan yang dapat memeberhentikan waktu. -dan didalam jam  abad pertengahan, di eropa suatu kali terlihat seperti mencoba mengatakan kata-kata terakhir tentang surga untuk selamanya. Setiap budaya mencoba untuk menyesuaikan saat visionernya, ketika hal itu berubah dengan sebuah konseptual baru, baik dari alam ataupun dari manusia-.
Dalam mengikuti titik poin tersebut dan meneruskannya dari kebudayaan-kebudayaan, saya akan mengikuti jejak. karena sesuatu yang menarik saya disini adalah bagaimana sejarah dari pemikiran manusia sebagai sesuatu yang tidak menutup kemungkinan  terdapat perbedaan bakat.

Hominid
Ciri Hominid adalah bipedal dan berjalan dengan dua kaki. Keuntungan dari jalan dengan dua kaki adalah mereka bisa mengawasi predator dan mangsamereka sama baiknya. Dengan tangan yang bebas dari tanah mereka juga bisa memasok makanan ke sarang lebih banyak. Dengan demikian mempengaruhi perkembangan fisik mereka. Dan berkembang terus lebih baik. Sistembipedal juga hemat energi dibanding dengan berjalan dengan empat kaki(Rodman & Henry , 1980)
Simpanse memiliki garis evolusi lebih dekat ke manusia daripada gorilla, titik perpisahannya ada pada hominid tertua yang pernah di temukan saat ini(sahelantropus tchadensis 7 juta tahun lalu), sedangkan homo erectusmasanya berbeda jauh dari leluhurnya sendiri (2-1 juta tahun lalu).

Charles Darwin – The Descent of Man (1871)
Darwin mengeluarkan dua hipotesis. Pertama, dia menunjuk Afrika sebagaitanah leluhur manusia berdasarkan kemiripan anatomi simpanse dan gorila. Kedua, ia mensyaratkan bahwa bisa dianggap sebagai manusia adalah bipedal(melangkah dengan dua kaki). Kenapa harus bipedal?.
Hipotesa Darwin ini waktu itu lemah, karena tidak ada fosil yang pernah di temukan di Afrika. Lagi pula hipotesis kulit putih berasal dari anak cucu orang Afrika sulit di terima pada jaman itu.
Dalam era tersebut proto kera sudah mulai berkomunikasi dengan bahasa mereka. Mereka masih menetap di sebuah tempat. Mereka belum memulai untuk berpindah tempat. Alat yang digunakan mereka adalah tangan mereka sendiri, karena mereka belum mengenal alat-alat yang lebih modern. Setelah beberapa lama dan melalui proses yang panjang, akhirnya mereka menemukan sebuah alat yaitu yang terbuat dari batu. Latar belakang mereka dapat menemukan alat tersebut adalah bahwa mereka berfikir bagaimana cara yang lebih mudah untuk menyelesaikan sesuatu. Karena mereka mulai lelah akibat tidak ada alat bantu yang mempermudahkan mereka.
Malas
Manusia mempunyai sifat yang membuat mereka lebih rendah dari malaikat, dan sifat inilah yang menyebabkan manusia melakukukan banyak kemajuan teknologi. Sifat ini adalah MALAS.
Sifat malas tersebut, membuat setiap orang ingin melakukan hal yang serba instan, serba cepat, tidak mengeluarkan tenaga. Maka dari itu sifat malas tersebut yang menyebabkan kemajuan teknologi. Sebagai contoh pada alat pemasak nasi.
Zaman dulu orang memasak nasi menggunakan kayu bakar, kayu bakar tersebut dicari di dalam hutan. Karena sifat malas timbul di benak manusia. maka ingin menemukan sesuatu yang lebih mudah dan tidak perlu pergi ke hutan, maka manusia menciptakan kompor dengan bahan bakar minyak tanah. Lama kelamaan dengan minyak tanah, manusia masih tetap malas karena masih harus mengganti sumbu kompor yang lama-kelamaan akan habis terbakar dan menambah miyak yang lama kelamaan akan habis, sifat malas itu timbul kembali. Kemudian manusia ingin menciptakan sesuatu lagi yang tidak untuk mengganti sumbu dan menambah minyak. Maka manusia menciptakan kompor gas, dengan kompor gas kalau gas habis maka ia harus membeli gas. Lama kelamaan timbul rasa malas. Maka manusia menciptakan hal baru yang tidak usah repot-repot mengganti gas. Maka manusia membuat alat pemasak nasi dengan berdaya listrik.
Rasa malas inilah yang mendorong manusia untuk menciptakan hal-hal baru yang dapat membantu dalam melaksanakan hidup manusia. Rasa malas tersebut pernah digambarkan dalam film keluaran Waltdisney yang berjudul Wall-E. Film ini terdapat bagian yang menggambarkan seorang manusia yang tadinya berbadan tegap atau orang bilang disebut sixpack menjadi seperti bola gendut yang siap meledak kapan pun. Karena kemajuan teknologi inilah maka, manusia tersebut hanya tiduran didalam ranjang sekaligus tempat duduk yang dapat berjalan kemanapun manusia tersebut inginkan. Jadi mereka tidak perlu berjalan repot-repot berjalan kaki. Bila ingin makan dia hanya memanggil sebuah robot yang berjalan mengantarkan makanan tidak perlu membuat makanan tesebut.
Rasa malas itu biasa dikaitkan dengan rasa LAPAR. Mengapa??? Disebabkan karena lapar manusia tidak ingin melakukan sesuatu. Yang dikerjakan haya bermalas-malasan. Dan bila rasa lapar tersebut teratasi atau yang disebut kenyang, rasa malas tersebut datang kembali karena kenyang yang ingin dikerjakan hanya besantai atau tidur. Maka masalah Lapar merupakan salah satu faktor yang menyebabkan ras malas muncul baik lapar itu teratasi ataupun belum.

Out of Africa
Wallace dan Wilson menemukan bahwa melalui riset biologi molekular bahwa materi genetik modern berasal dari seorang ibu yang hidup 200.000-150.000 tahun lalu di Afrika. Penelitian di lakukan terhadap mitokondria, bagian sel yang bertanggung jawab terhadap pasokan energy terhadap sel. Dan mitokondriahanya diwariskan dari ibu. Dan model genetiknya di namakan Mitochondrial Eve. Eva aka Hawa ini jangan di bayangkan hanya hidup dengan seorang pria (adam) tapi bagian dari populasi yang terdiri dari 10.000 orang.
Mei 2001, hasil riset menunjukkan bahwa dari 12.000 lelaki bahan genetik yang diteliti menunjukkan bahwa manusia di asia timur berasal dari Afrikabukan dari komunitas hominid lokal.

Cerita -cerita lama sering meletakkan kreasi manusia didalam masa keemasan, keindahan, dan pemandangan yang legendaris. Jika saya akan menceritakan cerita tentang awal mula kehidupan sekarang, saya harusnya berdiri di taman eden. Tapi ini adalah kenyataan bukan taman eden. Lalu saya berada di pusat dunia, dimana ini adalah tempat kelahiran pertama manusia, di lembah afrika timur, dekat dengan garis katulistiwa.
Hewan adalah sesuatu yang sangat mengejutkan, karenamereka hadir diluarnamun mereka  hanya mengalami perubahan sedikit dalam kehidupannya.  Disaat kami menemukan mereka di endapan (lumpur) kira-kira dua milyar tahun yang lalu dalam bentuk fosil. Fosil makhluk ini akan menjadi manusia dan kami dikejutkan perbedaan antara kerangka kita dan kerangka makhluk tersebut, dengan melihat kerangka tengkoraknya. Jadi secara alamiah kita mengharapkan bahwa hewan yang ada di padang rumput jugajuga dapat berubah dengan sangat hebat.
Ketika zebra beradaptasi dengan padang rumput yang kering, hal itu akan menjadi perangkap serta menjadi ruang dimana mereka tinggal kebanyakan. Afrika dalam lima puluh tahun terakhir menetapkan karakteristik dari dimana manusia itu bermula. Sebuah kerangka bersejarah telah ditemukan di selatan khatulistiwa ditempat yang dipanggil Taung, oleh seorang anatomis bernama Raymond Dart. Kerangka ini adalah seorang bayi berumur lima sampai enam tahun, hamper semua wajahnya lengkap, namun sebagian wajahnya sangat disayangkan hilang.   Belakangan Dart pelan-pelan mengenali dua bagian yang sangat luar biasa. Salah satunya adalah Faramen Magnum (sebuah lubang di tengkorak, dimana sumsum tulang belakang tersambung ke otak). Dart memanggil makhluk ini sebagai Australopithecus. Ini bukanlah salah satu nama yang saya suka, seperti : monyet dari selatan, tapi ini adalah nama yang membingungkan untuk makhluk afrika yang untuk pertama kali bukanlah sebuah monyet. Saya berpendapat bahwa Dart yang dulunya lahir di Australia, melakukan kesalahan dalam pemilihan nama makhluk ini.
Dibutuhkan lebih dari sepuluh tahun untuk menemukan tengkorak lainnya – sekarang tengkorak dewasa- tidak sampai akhir 1950  cerita tentang  Australopithecustelah di satukan. Bermula dari afkira selatan, lalu bergerak ke utara di Olduvai George di Tanzania, fossil dan perangkat lain, banyak ditemukan di cekungan danau Rudolf. Sejarah ini dalah salah satu yang paling memuaskan dalam ilmu pengetahuan.
Bagi saya bayi Australopithecus mempunyai seajaranhnya sendiri. Dan mulai dari sini saya sangat yakin untuk berpikir tentang apa yang membuat manusia menjadi dirinya. Bagaimana bisa hominids bisa menjadi jenis manusia yang saya hormati : tangkas, setia, bijkasana, bergairah, bisa memanipulasi pikiran dan symbol dari bahasa dan matematika, pandangan mengenai seni dan geometri, dan puisi dan ilmu pasti ? Bagaimana bisa pendakian manusia diletakkan mulai dari hewan yang tumbuh dan bekerja sebagai bagian dari alam, yang gemar akan pengetahuan, yang mana esay ini adalah salah satu contohnya ? saya tidak tahu bagaimana bayi dari Taung memulai hidupnya, tapi bagi saya ini masih menjadi bayi yang primer diantara petualangan manusia bermula.
Bayi, adalah bagian dari umat manusia, adalah mosaic dari hewan dan malaikat. Sebagai contoh, reflex yang membuat bayi menendang selagi berada di Rahim – setiap ibu tahu itu – itu semua ada di vertebrata. Releks itu sendiri sudah cukup unutk menjelaskan hal diatas, tapi diperlukan gerak yang rumit, yang mana gerakan ini harus sering dipelajari sebelum mereka bisa bekerja sendiri. Setelah 11 bulan bayi akan lahir. Secara bersamaan, hal ini akan membawa gerakan baru, lalu mereka akan berbaring dan mengkonsolidasikan jalur keotak (secara spesifik adalah cerebellum, dimana otot gerak dan keseimbangan berintegrasi) hal ini akan membentuk keseluruh reportoir yang halus, gerakan yang kompleks akan membawa alam kedua kepadanya. Sekarang cerebellum telah dikuasai. Lalu setelah empat belas bulan anak ini telah memasuki komitmen dari semua manusia untuk berjalan terus. Setiap gerakan manusia kembali kepada beberapa bagian hewani kita; kita harus menjadi makhluk yang dingin dan sendiri jika kita mau terputus dari aliran darah kehidupan
Dua juta tahun yang lalu, kita belum menjadi manusia. Setelah satu juta tahun, barulah kita menjadi manusia, karena satu juta tahun yang lalu sebuah makhluk muncul yang nantinya dipanggil Homo erectus. Dia menyebar jauh keluar Afrika.  Fakta klasik mengenai ini dapat ditemukan di Cina. Dia adalah Manusia Peking, berumur sekitar empat ratus ribu tahun, dan dia adalah manusia pertama yang yang dapat menggunakan api.
Perubahan didalam Homo erectus membawa kita ke materi yang paling subtansial lebih dari satu juta tahun. Penerusnya yang paling kita ketahui dan pertama kali ditemukan  di jerman seabad lalu : kerangka fosil klasik, dia adalah manusia Neanderthal. Dia sudah mempunyai tiga cabang otak, yang besar seperti manusia modern.
Budaya manusia yang kita kenal terbentuk pada saat zaman es, dalam seratus atau mungkin lima puluh ribu tahun. Manusia bertahan dari zaman es karena kemampuannya dalam berpikir untuk mengenali penemuan - penemuan dan mengubah benda tersebut menjadi alat yang berguna bagi komunitas mereka. Ternyata zaman es sangat membantu bagi perubahan besar dalam cara manusia dapat hidup. Mereka dipaksa tergantung pada sedikit tumbuh-tumbuhan dan banyaknya hewan. Perburuan yang ketat ditepian es dapat merubah taktik dalam berburu. Alternative terbaik cara mereka berburu adalah mengikuti mereka dan jangan sampai kehilangan jejak dari buruan yang mereka incar – untuk mempelajarinya, mengantisipasi, dan pada akhirnya mengadopsi kebiasaan mereka, termasuk cara migrasi mereka.
Perbedaan genetic diantara komunitas – komunitas ada pada skala sederhana. The lapps (orang-orang adat yang tinggal di sebelah utara Swedia, Norwegia, Finlandia, dan semananjung kola di Rusia ) sudah tidak bertahan hidup secara biologis, namun dengan penemuan-penemuan mereka : dengan imajinatif menggunakan kebiasaan rusa kutub, dengan merubahnya ,menjadi hewan pekerja, dengan artifak dan kereta seluncur. Bertahan hidup di es tidak tergantung dari warna kulit; Lapps telah bertahan hidup, manusia telah bertahan hidup di zaman es, dengan bantuan penemuan terhebat pada masa itu API.
Api adalah symbol dari hati manusia, dan dari waktuHomo sapiens bermula untuk meninggalkan tanda tangan mereka tiga puluh ribu tahun yang lalu, hati tersebut adalah gua. Sekitar satu juta manusia, dalam beberapa bentuk yang dikenali, hidup sebagai penjelajah dan pemburu. Kita hampir tidak mempunyai patung dari periode prasejarah. Hanya pada saat masa itu berakhir diujung dari lembaran es eropa, kita menemukan tanda tangan berupa cap didalam gua seperti Altamira (diseuatu tempat di Spanyol dan selatan Perancis) sebuah catatan dari apa yang membuat sesuatu dapat mendominasi pikiran manusia dalam berburu. Lukisan gua, yang mana dibuat sekitar dua puluh ribu tahun yang lalu, sesuai untuk keseluruhan dasar  dari budaya manusia.
Hal yang sangat jelas untuk dikatakan adalah bahwa hewan, ditempat ini dalam pendeskripsian manusia gua itu adalah sakti. Tidak diragukan lagi bahwa itu adalah benar adanya; tapi sakti itu hanyalah sebuah kata, bukan sebuah jawaban.  Sakti adalah sebuah kata yang yang tidak dapat menjelaskan apapun. Dikatakan bahwa manusia mempercayai bahwa hewan memiliki kekuatan, tapi kekuatan apa ? kita masih ingin mengetahui kekuatan apa yang membuat para pemburu ini percaya akan apa yang mereka dapat dari lukisan yang mereka buat.
Disini saya akan memberika pandangan pribadi saya. Saya pikir kekuatan yang ditunjukkan oleh hewan tersebut adalah kekuatan mengantisipasi: kekuatan dalam hal melihat kedepan.
Para pemburu ini melihat bison, rusa, dia melihat babi hutan, rasa takut telah memberikan kepadanya; tombak untuk bertahan hidup, dengan pengalaman yang sudah dia miliki, maka ia tidak perlu takut lagi.
Seni dan ilmu pasti adalah sesuatu yang unik, diluar jangkauan dari segalanya tentang apa yang bisa hewan lakukan. Kekuatan untuk menggambarkan masa depan, untuk meramalkan mengenai apa yang akan terjadi, dan rencana apa yang dibuat untuk mencegah hal buruk itu terjadi, dan untuk menghadirkannya dalam bentuk gambar dan bergerak masuk kedalam kepala kita,  
Kita disini juga melihat menggunakan teleskop imajinasi; imajinasi tersbut adalah sebuah teleskop didalam waktu, kita melihat kembali kepada pengalaman masa lalu. Laki-laki yang yang membuat lukisan ini laki-laki yang menghadirkan, melihat melalui teleskop langsung. Mereka meihat maju bersamaan dengan pendakian manusia karena apa yang kita panggil evolusi budaya adalah hal paling mendasar dari sesuatu yang konstan, tumbuh dan melebar dari imajinasi manusia.
Manusia yang membuat senjata dan lukisan, sebenarnya mereka melakukan hal yang sama – mengantisipasi masa depan sebagai satu-satunya hal yang bisa manusia lakukan, menyimpulkan apa yang datang dari sini. Mereka adalah pemberian-pemberian yang unik didalam manusia; tapi pusat dari itu semua, akar dari setiap pengetahuan yang berkembang, terletak kemampuan untuk mengambil kesimpulan dari apa yang kita lihat sampai apa yang tidak bisa kita lihat, untuk bergerak kedalam pikiran kita melewati luar angkasa dan waktu, dan mengenali diri kita sendiri pada masa lalu sebagai bagian dari langkah maju. Seluruh gua ini, cetak tangan ini mengatakan “ Ini adalah tanda saya. Ini adalah manusia”.

Memang sebuah kodrat atau takdir Tuhan jika manusia diciptakan lebih tinggi derajatnya dari pada malaikat, tetapi jika boleh saya mengeluarkan argument sendiri bahwa pernyataan manusia lebih tinggi derajatnya dari pada malaikat menjadi sebuah nilai yang Paradoks. Manusia diciptakan dengan dibekali akal dan pikiran, tetapi disamping itu manusia juga dibekali nafsu, sehingga manusia mempunya sifat malas, serakah dan egois. Akal dan pikiran manusia menjadikan manusia lebih tinggi derajatnya dari Malaikat, tetapi bagai mana dengan Nafsu yang merupakan salah satu kodrat manusia?. Manusia yang mempunyai sifat malas, serakah dan egois yang telah menjadikan dirinya sendiri lebih rendah dari malaikat. Dengan adanya kerusakan di muka bumi sehingga lingkangan sudah lagi tak bersahabat dengan mahluk-mahluk yang lain di muka bumi dan adanya perampasan hak atas manusian dan mahluk hidup lain telah memberikan bukti bahwa memang seharusnya manusia itu lebih rendah derajatnya dari pada malaikat, satu hal lagi yang sifat yang ada pada manusia yakni sifat malas, dengan kemalasan manusia sehingga manusia malas untuk menggunakan Akal dan pikirannya yang dapat memberikan suatu ilmu pengetahuan. Dan itu pun merupakan sebuah bukti bahwa mungkin seharusnya manusia  diciptakan derajatnya lebih rendah dari pada malaikat.
Manusia dengan keserakahannya yang telah melakukan suatu kehancuran di muka bumi dan sebenarnya manusia itu harus merawat dan menjaga apa-apa saja yang ada di bumi dan memang itu adalah merupakan perintah Tuhan kepada manusia tetapi manusia telah mngingkarinya. Dan kemalsan, kemalasan manusia yang telah membuat dirinya sendiri malas mnggunakan akal dan pikiran nya sendiri, sehingga manusia mematahkan kodratnya sendiri ,dan mungkin memang seharusnya manusia diciptakan lebihrendah derajatnya dari pada Malaikat walau sekalipun manusia dalam penciptaannya telah dibekali akal dan pikiran.
Selepas dari itu semua, jika manusia tidak melakukan kehancuran dan tidak malas dalam menggunanakan akal dan pikirannya sehingga manusia dapat berpengetahuan luas serta selalu turut pada perintah Tuhan dan menjauhi Larangan Tuhan, maka manusia memang Pantas untuk disebut Manusia lebih tinggi derajatnya dari pada Malaikat

0 komentar:

Posting Komentar