BUDAYA INDONESIA
Tak dapat dipungkiri semua kehidupan secra tidak langsung dan disadari semua sesuai sejalan beriringan dengan budaya kita. Budaya dan kehidupan mempunyai kesamaan yang slalu bersamaan. Seiring berjalannya waktu, budaya pun semakin tidak dipelihatkan, alasannya ada yang malu dan terlalu memakan waktu atau membosankan. Orang sekarang mengingikan sesuatu yang praktis, yang tak memakan waktu dan lain sebagainya. Padahal yang dilakukan menggunakan budaya itu lebih berkesan, dan menarik untuk di lihat.
Sebagai contoh kebudayaan manusia yang masih ada dari zaman dahulu adalah bertani dan berburu pertanian telah membawa revolusi yang besar dalam kehidupan manusia sebelum revolusi industri. Bahkan dapat dikatakan, revolusi pertanian adalah revolusi kebudayaan pertama yang dialami manusia. Kenapa dikatakan seperti itu, karena kita bisa melihat itu sampai sekarang, masih ada sawah yang berisi tanaman padi, masih ada orang yang bercocok tanam yang disebut sebagai petani. Sebenarnya berburu juga masih dilakukan sampai sekarang, hanya saja jarang, karena tak ada lagi lahan yang tersedia. Lahan-lahan itu sudah digunakan untuk membangun pabrik besar, bangunan yang sampaitinggi setinggi mungkin. Kalau berburu yang sudah sangat jarang, karena semua dunia berusaha untuk melestarikan fauna agar dapat tetap hidup bebas, alasannya sebagian besar berburu itu mencari hewan langka yang mempunyai nilai jual yang sangat tinggi. Tapi sebatas mencari hewan yang mungkin populasinya masih terhitung banyak jumlahnya, berburu masih dizinkan. Tapi walau bagaimana pun usaha kita lakukan tetap saja tidak berjalan lancer, berbagai statement di keluarkan agar tak ada lagi perburuan hewan langka, tapi masih saja ada yang berburu hewan-hewan langka ini, yaaa alasannya adalah untuk mendapatkan uang dengan hasil jual hewan langka ini kepada kolektor yang menginginkan. Si pemburu untung fauna buntung.
Dan contoh kebudayaan lain itu yang beriringan adalah kebudayaan kita dalam menghormati yang lebih tua. Itu merupakan budaya , mengapa demikian? Karena kita dari dulu sampai sekarang menghormati itu merupakan tradisi dari kita dari zaman nenek moyang kita, yang tua di hormati yang sebaya di sayangi, yang dikecil juga disayangi. Bagi kita kalau ada seseorang yang lebih muda tidak menghargai yang lebih tua rasanya aneh saja dimata, yaa karena itu memang kebudayaan kita yang sudah melekat tanpa disadari. Gak tau apa jadinya kalau itu gak tertanam di diri kita, mungkin kita udah bertindak sesuka hati antara manusia. Tak ada rasa saling menghormati, saling menyayangi, saling perduli, saling membantu.
Memang tidak dapat dipungkiri ada di zaman sekarang orang yang tak memiliki budaya itu, yaa itu dikarenakan tak adanya bimbingan secara moral dari keluarga dan lingkungan yang terdekat. Ada anak yang berani membentak orang tua nya sendiri, tak lain dan tak bukan alasananya kurangnya perhatian dari orangtua kepada sang anak, yang mengakibatkan kebudayaa menghormati yang lebih tua itu hilang karena ego yang lebih tinggi dari pada pemikiran. Satu sisi kejadian seperti ini sepenuhnya tidak dapat disalahkan anak tersebut, yaa karena tak lain dan tak bukan semua orang apalagi seorang anak tu butuh perhatian, kasih sayang yang cukup dan bimbingan moral baik dari lingkungan sekolah maupun orangtua. Gag tau siapa yang harus disalahkan disini. Anak terlalu disayang salah, tidak dikasih perhatian salah. Coba deeh Tanya pada rumput yang bergoyang..!
Contoh selanjutnya… Tentang remaja zaman sekarang. Semakin berkembangnya zaman , teknologi dan perubahan cara hidup. KATA ORANG TUA ZAMAN SEKARANG ITU SEMAKIN BERKEMBANG SEMAKIN EDAN. Salah Kakek Nenek AYAH IBU Oom Tante, zaman itu gak pernah edan, itu semua tergantung pada orang yang hidup dizaman itu, zaman hanya berputar dan tak akan pernah berubah. Yang mengubah itu semua kita, kita yang hidup di zaman sekarang, dan gimana cara kita hidup yang mempunyai teknologi semakin canggih, semakin praktis, semakin cepat dan terjangkau. Dengan kejadian ini, remaza sekarang itu melakukan sesuatu sesuai dengan mode yang sedang berlaku pada saat itu, tanpa memikirkan apa itu pantas jika kita melakukannya. Yaa contohnya saja seperti dari pakaian, cara bergaul, dan lain-lain
Tepatnya lagi cara hidup yang terlalu gLamour, dimulai dari cara berpakaian. Kita sendiri tau bahwa Indonesia itu Negara yang mempunyai mayoritas moslem, yang masih memegang kuat kebudayan dari nenek moyang. Yang masih mempunyai adat dan batasan cara berpakaian, tapi akibat perkembangan yang terjadi kita sendiri dapat melihat. TAK SEDIKIT DARI REMAJA yang masiih sangat-sangat Belia sudah berani membuka sedikit aurat yang bisa dikatakan itu tak layak diperlihatkan. Disitu kita dapat mengambil kesimpulan bahwa kebudayaan kita sebagai warga Indonesia yang mempunyai etika baik dalam berpakaian yang sopan sudah mulai pudar. Apalagi budaya kita yang mengenal kebaya nyariis hilang dari gaya berpakaian kaum wanita Indonesia.
Yang ini niih, budaya yang paling top di kalangan sekolah, ayooo apaa?? Benar..benar yaitu budaya menyontek di kalangan sekolah maupun universitas. Kenapa dibilang budaya itu karena ini dilakukan secara berulang-ulang, dan menjadi sebuah kebiasaan. Aneh kan yang dilarang dilakukan, sedangkan yang sudah ada tidak dijalankan. Manusia sih dianjurkan saling bekerja sama, tolong-menolong antar sesame, tapi buat yang ini dilarang. Kenapa yaa?? Padahal saling membantu. Tapi itu udah jadi budaya , dan saya termasuk didalamnya. Gak selalu sih, cuman agak jarang.. hehe
Ini juga termasuk contoh budaya remaja sekarang yang kurang membaca sehingga membuat pada waktu ada kuis budaya menyontek bersama muncul dengan sendirinya. Sekarang remaja lebih memilih online, main game, BBM, twitteran, dll. Membaca sesuatu yang berhubungan dengan pelajaran itu bisa jadi hal yang paling terakhir dilakukan. Hebatkan budaya Indonesia yang ini, ada begitu saja dan tak hilang atau lepas dari diri orang Indonesia. Budaya yang begitu umik dilupakan, budaya yang tak berguna di jalankan
Contoh yang berikutnya adalah budaya terhadap demonstrasi. Kita mengenal Indonesia adalah Negara hukum, Negara yang menegakkan hukum secara adil pada semua warganya. Tapi itu ntah kapan terjadi penegakkan hukum yang adil seadil adilnya pada semua warga Indonesia. Hukum itu juga merupakan budaya, dimana kita menegakkan keadilan, menegakkan kesejahteraan.
Dahulu kata nya zaman itu belom edan, yaa karena belom secanggih sekarang. Tapi tetap ajaa yang namanya kebudayaan dalam menegakkan hukum di Indonesia juga tidak begitu adil, terhitung mulai pemerintahan president Soeharto. Siapa yang kaya maka dia akan bebas dari segala hukum yang melilitnya, karena uang dapat berbicara dan menentukan segala, dan juga membeli segalanya. Apalagi zaman sekarang, sangat…sangat…sangat tak begitu adil. Hukum yang tak adil tak merata terkadang merupakan beban bagi yang terkena pidana.
Bayangkan, seseorang nenek yang mengambil beberapa buah coklat yang memang bukan miliknya, dihukum sampai 5 tahun 5 bulan 5 jam dan harus membayar 400 juta , tapi sedangkan seorang pemimpin rakyat yang mengambil sebagian uang rakyat Indonesia yang dilakukan semata hanya untuk kesenangan dan memperkaya diri sendiri malah dihukum CUMAN 3 tahun 3 bulan 3 jam dan sesudah itu dia bole bebas dengan bayaran 300 juta . dimana keadilan untuk orang yang tak mampu dan dimana kebudayaan kita menegakkan hukum seadil adilnya bagi yang tak bersalah atay yang harus nya dihukum sesuai dengan yang dilakukannya. Jangan menghukum karena drajat atoo uang. Itu semua tak ada gunanya, karena dimata tuhan kita semua sama sejajar dan harus tunduk.
Budaya yang selanjutnya apa yaa?? Mmm…mm budaya dari suku yang banyak di Indonesia. Salah adalah suku batak. dimana perlu banyak adat yang dilewati sebelum membina suatu hubungan rumah tangga. Tapi, dapat dilihat karena KATA ORANG zaman sudah semakin modern dan canggih, adat yang berlaku selama ini di suku batak ada beberapa suku yang mungkin tidak terlalu menjalankannya secara baik dan benar. Paling hanya beberapa adat yang dijalankan, karena memang adat suku batak itu begitu banyak proses yang dilewati. Memang siih, bukan cumin batak saja, masih banyak contoh dari suku lain dan berhubung karena saya orang yang mempunyai suku batak makanya saya mengambil contoh dari suku batak. Kalau mengambil dari suku lain, saya takut salah dan takut ada yang baca tidak sesuai dengan tulisan saya ini..
Selanjutnya, apa yaa…?? Tentang manusia dan kecanggiha teknologi informasi. Dari zaman ke zaman teknologi benar-benar canggih dan semakin canggih. Karena semakin canggihnya moral juga semakin tak terjaga. Dengan teknologi ini terciptalah sebuah internet yang sangat bagus kualitasnya yang manfaatnya untuk melakukan browsing kemanapun, siapapun, dan dimanapun. Di intenet kita mencari informasi yang sangat kita butuhkan, bukan hanya informasi yang ada di sini. Bukan cuman tentang informasi teknologi di sini juga terdapat ada video, ada music, ada bisnis, kesehatan, perawan tentang wanita maupun pria, tentang politik, tentang hiburan, dan apaun ada di dunia internet.
Tapi kecanggihan ini disalah gunakan oleh beberapa orang yang tidak bertanggung jawab. Yaaa.. kita ketahui sendiri yaitu situs yang tak pantas diperoleh oleh rakyat Indonesia. Pornografi , itu situs yang tak selayajnya di tonton oleh rakyat Indonesia, karena apaa?? Karena rakyat Indonesia begitu kuat moral kebudayaan , etika, agama, adat dan istiadat serta kebudayaan. Didaerah manapun orang tahu bahwa Indonesia adalah Negara yang sangat mempunyai moral kebudayaan sangat kental dalam kehidupan rakyatnya, selain karena sebagian masyarakat adalah muslim Indonesia juga merupakan Negara yang mempunyai beraneka ragam budaya namun tetap Satu dan Sama.
Kenapa kecanggihan sangat disalah gunakan, bayangkan banyak anak di bawah umur menggunakan internet tidak sesuai dengan umur, yaa itu tentang browsing video pornografi, banyak anak di bawah umur ini membuka situs ini yang seharusnya tidak layak dan pantas di lihat karena ini dapat merusak moral bangsa Indonesia yang sangat baik. Bukan hanya melihat mereka bahkan berani melakukan adegan yang sedang mereka lihat, yaa itu karena kurangnya pengertian, perhatian, pengawasan, dan lain-lain. Yang mengakibatkan merusak moral sang anak dan merusak jati diri sendiri, budaya, dan bangsa . tak lain tak bukan karena Negara kita bukan Negara bebas, Negara kita mempunnyai harga budaya yang sangat kental dan tinggi.
Tapi gak selalu salah sih, ada juga yang membuat budaya lewat internet menjadi baik, itu budaya silatuhrahmi. Kita dapat berkomunikasi, dapat mencari teman baru, mempelajari segala sesuatu yang bisa menambah pengetahuan kita tentang budaya yang lain baik dalam dan luar negri , dan lain sebagainya.
Budaya Indonesia itu menarik, indah, dan beraneka ragam. 1 suku mempunyai budaya yang lain, mungkin ada yang mirip tapi bukan sama. Ada Negara tetanggga yang berusaha mengklim satu persatu budaya yang kita miliki, sebut saja Negara itu adalah Malaysia. Negara ini selalu berusaha mengklim budaya yang kita punya adalah budaya meraka. Dari bahasa, batik, kris, lautan, wilayah kita, dan banyak lagi. Sangking banyaknya saya lupa apa saja yang di ambil dari kita,. Bayangkan Negara lain aja mencintai budaya kita, kenapa kita malu menjalankan budaya yang sudah ada di Negara kita ini.
Selain diklim contoh budaya kita dicintai oleh banyak orang yaitu dengan adanya Warga Negara Asing yang berusaha menjadikan dirinya Warga Negara Indonesia. Mereka senang dengan budaya kita yang unik ini, mereka mempelajari budaya kita, bahkan mungkin mereka lebih tahu tentang budaya kita yang mempunyai berbagai macam keunikan.
Lain dengan kita , banyak dari kita lebih mencintai budaya luar yaa itu namanya siih budaya barat. Budaya yang gak ada uniknya seperti budaya Insdonesia. Orang berlomba-lomba tahu tentang budaya barat, bergaya ala barat yang tidak pantas orang timur lakukan. Sperti memakai pakaian terbuka atau yang disebut mini, makan sambil berdiri, wanita pulang pagi-pagi itu bukan dari bekerja melainkan dari tempat hiburan yaaa disebut Clubing , gak perduli dengan budaya sendiri. Udah gak punya malu menampakkan bagian tubuh ke semua orang. Mereka menganggap budaya yang ada di Indonesia itu norak, jadul, membosankan, dan banyak alasan lain. Aneh yaa orang luar cinta budaya kita, kita orang dalam cinta budaya luar.
Semenjak kejadian ini banyak orang yang berusaha memulihkan kembali moral dan kebudayaan bangsa ini. Memperkenalkan budaya Indonesia kesana sini, dari mulai memakai kebaya walaupun masih sedikit yang berpatisipasi, lalu mulai mendidik anak sejak umur 3 tahun disebuah tempat yang disebut PAUD, dan banyak lagi usaha yang dilakukan . dukung dan lanjutkan perbaikan pada jati diri , moral dan budaya kita berikan partisipasi yang lebih untuk usaha ini. Agar kita sebagai rakyat Indonesia bisa bangga dikenal seluruh orang sebagai Negara yang mempunyai nilai budaya yang sangat baik. Jaga Indonesia agar tak ada lagi yang dapat membodohi Negara ini, agar Negara ini dapat maju bukan lagi berkembang. HIDUP INDONESIA…!!
Indonesia bisa maju kalau rakyatnya perduli akan Negara ini. Ikut menjaga, berpatisipasi,menjunjung tinggi moral dan budaya kita. Peduli terhadap lingkungan sekitar itu juga merupakan salah satu cara untuk memajukan Indonesia. Jauhkan budaya untuk menyontek, perbanyak budaya membaca, mencintai budaya sendiri, lakukan sesuatu yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain tanpa sedikitpun merugikan orang lain. Negara lain bisa kenapa kita tidak, kita juga Negara kaya akan semuanya. Dari manusia, alam, dan budaya. Betapa hebatnya Indonesia negri ku ini apapun ada disini. Semua pemimpin berusaha memajukan Indonesia, kenapa kita yang tinggal disini mau saja di bawah orang lain ?
0 komentar:
Posting Komentar